Mungkin suatu kejadian yang bisa membuat orang yang mendengar geleng-geleng kepala, Dimana 2 bocah laki-laki yang masih berusia 7 dan 8 tahun ini menjadi tersangka kasus cabul yang terjadi di inggris 2014 kemarin. Kedua gadis yang menjadi korban dari kedua bocah tersebut masing-masing masih memiliki usia yang masih anak-anak juga yakni gadis cilik yang masih berusia dibawah 16 tahun menjadi korban cabul bocah laki-laki yang masih berusia 8 tahun dan gadis cilik yang usianya di bawah 13 tahun dicabuli bocah laki-laki yang usianya masih 7 tahun.
Seperti dilansir
viva.co.id dari mirror.co.uk, walaupun kedua bocah tersebut menjadi tersangka kasus cabul, Namun mereka terbebas dari hukum atau diadili seperti pada kasus kriminal pada umumnya karena usia kedua bocah laki-laki tersebut dianggap masih terlalu muda, Karena di inggris menerapkan sebuah aturan dimana anak yang masih berusia dibawah 10 tahun tidak dapat diadili atas semua dakwaan pada dirinya karena dianggap terlalu muda untuk diminta bertanggung jawab atas kesalahan apa pun. Anak diatas 10 tahun baru bisa dianggap memeiliki tanggung jawab hukum atas kesalahan yang di perbuat.
Seorang Detektif, Jon Chadwick, mengatakan bahwa kejahatan yang dilakukan oleh anak-anak, merupakan kasus yang rumit untuk ditangani, baik untuk para korban ataupun untuk para pelakunya. "Itu mengecewakan bagi para korban,"
"Itulah mengatakan prosedur yang pantas diterapkan, untuk mengurangi keterlibatan anak-anak dalam aktivitas kriminal. Disediakan konsultasi untuk mencegah kejahatan, membantu mereka memahami perbedaan benar dan salah," kata Jon.
Jon Chadwick juga menambahkan, seorang anak tidak akan begitu saja keluar dan melakukan kejahatan. Ada pengaruh yang menyebabkan itu terjadi.
Sementara itu Tony Lloyd, seorang komisioner polisi manchester, , mengatakan kejahatan anak-anak tidak boleh diabaikan
"Kita tidak dapat berlalu dan mengabaikan anak-anak itu. Polisi dan dewan setempat memiliki tanggung jawab untuk bekerja dengan anak-anak, serta orangtua, untuk secara efektif mengatasi perilaku mereka," kata Tony.
Sedangkan Pakar kriminal David Spencer, mengatakan anak-anak pelaku kejahatan kerap kali juga merupakan korban kejahatan. "Mereka (pelaku kejahatan) kerap kali menjadi korban perilaku kriminal di lingkungan, bahkan di rumah," katanya.
"Hal yang benar untuk menghukum atas tindakan mereka. Tapi sulit membuat mereka bertanggung jawab, jika mereka tidak pernah mendapat pendidikan yang benar," tambahnya.
Pada situasi itu, sebut David, orangtua harus bertanggung jawab. Orangtua juga dapat dihukum, karena gagal membesarkan dan mengendalikan anak-anak mereka dengan semestinya. "Secara moral tanggung jawab terletak pada orangtua,"
Kedua bocah laki-laki tersebut juga termasuk dari hampir 1000 anak - anak di Manchester, yang terlibat dalam tindak kejahatan pada tiga tahun terakhir. Tapi dengan status mereka yang masih sebagai anak-anak, mereka bebas dari tuntutan hukum.
0 Response to "DuaBiji.com - Portal Berita Baru: Bocah Lelaki Berusia 7 Tahun ini Cabuli Gadis Usia 13 Tahun"
Post a Comment